Entri Populer

Jumat, 02 September 2011

 ABSTRAK TESIS
Arie Rissing Natalia, “Analisis Pengaruh Multiple Intelegensi Ibu Terhadap Perkembangan Psikologi Remaja Kristen Di Kota Makassar”.
          Ibu adalah tempat pertama untuk anaknya mendapatkan pendidikan dan asuhan, mungkin sejak dalam kandungan. Seorang Ibu secara sadar atau tak sadar telah memberi pendidikan kepada sang janin, karena menurut penelitian bahwa bayi dalam kandungan sudah bisa mendengar bahkan ikut merasakan suasana hati sang Ibunda, maka tak heran jika ikatan emosional seorang Ibu dan anak tampak lebih erat dibanding dengan seorang ayah.
          Begitu besarnya peran seorang ibu bagi kehidupan seorang anak.  Maka seorang ibu haruslah memiliki berbagai kecerdasan yang cukup sebagai sumber pembinaan bagi anak, khususnya dalam penelitian ini adalah anak remaja.  Kecerdasan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kecerdasan spiritual, intelektual dan emosional.
             Kecerdasan spiritual berarti kecerdasan manusia yang digunakan untuk berhubungan dengan Tuhan.  Kecerdasan intelektual menurut David Wechles adalah kemampuan untuk bertindak secara terarah, berfikir secara rasional, dan menghadapi lingkungannya secara efektif.  Dan kecerdasan emosional merupakan kemampuan untuk mengenali perasaan kita sendiri dan perasaan rang lain, memotivasi diri sendiri, mengelola emosi dengan baik pada diri sendiri dan dalam hubungannya dengan orang lain.
          Multiple Intelegensi ibu digunakan dalam penelitian ini untuk dianalisis pengaruhnya terhadap perkembangan psikologi remaja.  Perkembangan psikologi remaja terdiri dari pembentukan konsep diri, perkembangan Intelegensi, perkembangan peran sosial, perkembangan peran gender dan perkembangan moral dan religi.
          Konsep diri berarti suatu gambaran campuran dari apa yang kita pikirkan orang-orang lain berpendapat, mengenai diri kita, dan seperti apa diri kita yang kita inginkan. Intelegensi adalah kemampuan untuk mengarahkan pikiran dan tindakan, peran sosial adalah bagaimana seseorang mengambil peran atau bagian di dalam masyarkat, peran gender adalah bagaimana seseorang memperlajari perannya sebagai bagian dari jenis kelamin tertentu yang sama dan juga terhadap jenis kelamin yang berbeda.  moral dan religi merupakan kepercayaan terhadap kekuasaan suatu zat yang mengatur alam semesta ini, yang juga merupakan sebagian dari moral, sebab dalam moral sebenarnya diatur segala perbuatan yang dinilai baik dan perlu dilakukan, serta perbuatan yang dinilai tidak baik dan perlu dihindari.
          Penelitian ini dilaksanakan di kota Makassar, Ibu kota propinsi Sulawesi Selatan yang memiliki penduduk kurang lebih 8.032.551 jiwa.  Yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah Ibu dan para remaja berusia 11- 24 tahun yang beragama Kristen. 

Usulan Dosen Pembimbing:
                                                1.  Pdt. Made Astika, Ph.D
                                                2.  Pdt. Dr. Ivan Th. J. Weismann

Tidak ada komentar:

Posting Komentar